Ada lelaki yang jika bertemu denganmu, ia menundukkan wajahnya demi menjaga iman. Namun disetiap malam, ia mengangkat wajahnya dan mendoakanmu dalam diam.
Anonym.
Mata adalah jendela hati, menjaga mata sama dengan menjaga hati, siapa yang menjaga pandangan diapun menjaga perasaan.
Saya yakin hal itu. Tapi (tak) yakin masih adakah yang seperti itu?
Pasti. Ada.
Dan yang seperti ini yang sulit terdeteksi keberadaannya, dimana.
Sesulit diri melakukan hal serupa.
Jikapun ada...
Saya pernah menemukan, tapi hanya didunia nyata, sedang di dunia mayanya? Entahlah..
nyatanya saya juga masih terpana-pana lihat yang 'cakep' *versisaya sliweran di sosial media. Tak sadar harusnya tetap menjaga apa yang dipandang juga disana.
Yang berjanggut tipis, berpeci, pandangannya teduh, adem, dan yang gapleh-gapleh lainnya deh. Astaghfirullaah.. sadar..
semoga jodohmu itu yang bisa menjaga pandangan di dunia nyata dan mayanya. Mau tak?
Jelas!
Maka jika inginnya seperti itu, jangan hanya mencari tapi berusahalah menjadi!
Sebab jodoh itu seperti cermin, memantulkan sosokmu.
Selesai.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar